Bahan :
- 1 cup tepung gandum/tepung atta *cukup untuk 2 bulatan adonan untuk 1 set paratha. Jika ingin membuat lebih dari satu, silahkan ditambahkan* Uleni tepung dengan menambahkan air sedikit demi sedikit sampai kalis dan tidak lengket ditangan, simpan diwadah tertutup rapat dan simpan dikulkas kira-kira 10 menit atau lebih.
- Secukupnya, tumisan kentang dan telur atau kentang dan kembang kol atau tumbukan halus jahe dan cabe rawit yg diberi garam, lada dan jinten.
- Secukupnya, minyak sayur/margarine/mentega, untuk menggoreng
Dibawah ini gambar step by step cara membuat Paratha
Yuuk masak :
Gambar 1
Siapkan 2 bulatan sedang (kira2 sebesar bola golf) adonan tepung gandum (tepung atta) yang sudah diuleni kalis dan sudah disimpan kurang lebih 10 menit di dalam kulkas *kalau langsung dipakai sehabis diuleni akan sangat lembek, jd sebaiknya disimpan di kulkas sebentar*.
Filling atau isian tergantung selera, tapi pada umumnya di Pakistanmemakai tumisan kentang telur, tumisan daun kol dan telur atau yg paling simpel, tumbukan jahe dan cabe rawit yg diberi garam, lada dan jinten...(digambar ini saya memakai tumisan kentang dan telur). Apapun isian nya harus ditumbuk halus menyerupai pasta tapi jangan di blender, tujuannya agar mudah pada saat digilas diantara adonan tepung gandum.
Gambar 2
Gilas dengan rolling pin/gilingan kue kedua bulatan adonan tepung gandum, jangan terlalu besar, kira-kira saja dan perlahan supaya tidak sobek dan bisa terbentuk bulat sempurna.
Gambar 3
Isi bagian tengah adonan yang sudah digilas dengan isian kira-kira 2-3 sdm, tutup rapat dengan adonan ke-2 sambil ditekan-tekan seluruh ujung luar 2 adonan yang sudah disatukan
....*Jangan diisi terlalu banyak karena pada saat kedua adonan ditutup dan digilas perlahan, isian akan menyebar kesemua arah dengan sendirinya*
Lalu tekan-tekan seluruh permukaan supaya ke-2 adonan dan isian menyatu, tekan menggunakan telapak tangan perlahan-lahan saja supaya tidak rusak, gilas perlahan dengan gilingan kue dari ujung yg satu ke ujung yg lain. Jangan panik kalau adonan robek, tutup perlahan dengan tangan dan kembali gilas perlahan.
Gambar 4
Panaskan wajan ceper dan beri 1-2 sdm minyak sayur, margarin or mentega dan ratakan keseluruh permukaan wajan... *di Pakistan orang biasa menggunakan margarine atau ghee*.
Jangan terlalu panas supaya tidak terlalu gosong, diawal peletakan adonan api sedang sangat disarankan.
Letakkan adonan yg sudah diberi isina, perlahan sambil ditepuk-tepuk kedua sisinya...*taburi tangan dengan tepung gandum kering, supaya tangan tidak lengket dan menempel ke adonan pada saat menepuk-nepuk*
Diamkan beberapa saat sampai adonan tepung sedikit kenyal, putar-putar sebentar lalu balikan adonan, lakukan hal yg sama pada sisi yang lain...begitu seterusnya pada kedua sisi supaya kematangan nya merata dengan menambahkan sedikit minyak/margarine pada ujung-ujung luar ...*kalau tidak diputar-putar, hanya bagian tengah yg crispy sementara bagian pinggir tidak*
Setelah berwarna kuning keemasan dan sedikit mengembang ditengah, angkat letakkan diatas kertas supaya minyaknya terserap keluar.
Gambar 5
Paratha biasa dinikmati dengan plain yoghurt sebagai cocolan atau raita *mixed dari plain yoghurt, lada, garam dan jinten*
Dan Chae *milk tea ala Pakistan* sebagai pelengkap menyantap Paratha. Mazaydar alias lezat...
Happy Cooking and eating ^-^