Chapatti atau rooti flat adalah makanan pokok penduduk Pakistan/India yg terbuat dari tepung gandum (atta flour) disamping nasi, di daerah Punjab, Pakistan (Faisalabad dan sekitarnya) rooti menjadi makanan pokok sedangkan di daerah Sindh (Karachi dan sekitarnya) nasi lebih banyak di konsumsi ketimbang rooti gandum. Orang rumah penyantap rooti sedangkan saya tetap nasi makanan pokok orang Indonesia (^-^).
Sepintas mudah untuk membuatnya, tapi susah-susah gampang karena chapatti yang enak adalah yg empuk dan mengembang atau puff pada saat di olah di atas tava (flat pan).
Rahasia untuk mendapatkan rooti yang lembut dan mengembang adalah pada saat menguleni tepung. Sama saat membuat kue, uleni tepung atta sampai kalis dan lembut. Simpan beberapa saat di lemari pendingin sebelum diolah menjadi rooti.
Bahan :
Tepung gandum, secukupnya
Air, secukupnya
Garam, secukupnya (supaya agak gurih dan tidak cepat rusak)
Yuuk buat Chapatti :
Di nampan cekung masukkan tepung dan garam, aduk rata lalu tuangi air sedikit demi sedikit.
Uleni tepung dan air sampai kalis, kira-kira 10 menit.
Tutup dengan kain basah diamkan beberapa saat (kira-kira 10-15 menit), tepung akan menjadi lembut.
Uleni kembali sampai benar-benar lembut dan kalis.
Taruh diwadah tutup dan simpan di lemari pendingin sebelum dibuat rooti agar tidak terlalu lembek dan rusak pada saat digiling.
Taruh diwadah tutup dan simpan di lemari pendingin sebelum dibuat rooti agar tidak terlalu lembek dan rusak pada saat digiling.
Pada saat akan dibuat rooti, ambil adonan seukuran bola pingpong/golf.
Lalu guling-gulingkan diatas tepung atta, bentuk menjadi bulat.
Lalu tekan menjadi pipih.
Tekan-tekan dengan telapak tangan hingga agak melebar lalu giling dengan rolling pin perlahan dan jangan ditekan, buat kira-kira seukuran piring makan jangan terlalu tipis karena akan robek dan rooti tidak akan mengembang.
Tepuk-tepuk dengan kedua belah telapak tangan sebelum adonan bulat pipih diletakkan diatas tava panas.
Letakkan perlahan. hati-hati dengan tangan anda jangan sampai menyentuh pinggir tava...kenapa? panasss lagi wkwkwk...
Biarkan satu sisi matang yaitu adonan tidak lengket, balik sisi satunya sambil diputar-putar, sampai rooti mengembang.
Chappati atau rooti gandum harus dinikmati hangat-hangat, dicocol ke kari atau lauk berkuah lainnya seperti paye, daal/lentils, atau aaloo gajjar
Happy cooking and eating ^-^
4 comments:
makasih resepnya...aku suka makanan india, suka banget chappati
sama2 mbak (^_^))
klo tep gandum bsa d gnti apa bun... d bdg blom prnh liat muni'a..
dear Muni, maaf ya baru sempet dibales :(
Kalau pakai terigu jadinya bukan chapatti tp Poori, sepertinya ad deh di spm2 besar tepung gandum.
Post a Comment